Ciri-Ciri Batu Kalimaya Opal Banten Yang Asli – Hati2 dengan Yang Palsu

Ciri-Ciri Batu Kalimaya Opal Banten Yang Asli, Hati2 dengan Batu Kalimaya PalsuGendruk dot com,  Saat ini sedang heboh-hebohnya orang berburu perhiasan batu akik, mulai dari orang biasa sampai artis-artis pun ikut kena demam batu akik. Mereka rela merogoh koceknya sangat dalam, mulai dari puluhan hingga ratusan juta rupiah hanya untuk mendapatkan sebuah batu akik. Salah satu yang banyak diburu adalah Batu Kalimaya Opal Banten. Karena saking lakunya batu kalimaya ini, sampai-sampai orang nekat memalsukannya demi mengeruk keuntungan instan dengan cara menipu orang yang lagi demam batu akik namun kurang akan pengetahuan tentang batu ini. Nah bagaimana membedakan batu kalimaya asli dengan batu kalimaya palsu? Nah disini Gendruk coba mengulas tentang ciri-ciri batu kalimaya opal banten asli. Silakan simak baik2 agar anda terhindar dari para penipu dan anda tidak menyesal di kemudian hari.

Asal Usul Batu Akik Kalimaya

Batu kalimaya

Batu kalimaya ini kalau di Indonesia asal muasalnya adalah dari daerah maja Lebak banten, sebenarnya Batu kalimaya atau black Opal ini banyak juga ditemukan dibanyak negara seperti Meksiko, Brasil, Turki, dan penghasil terbesar adalah Australia. Untuk yang asli dan kualitas terbaik, harganya sampai puluhan juta rupiah. Batu ini banyak diburu oleh para kolektor batu mulia di indonesia. Banyak orang yang percaya kalau batu ini punya khasiat dapat meningkatkan kepercayaan diri pemakainya, dan ini katanya bergantung pada kombinasi warna batunya, nah “katanya” lagi jikalau warnanya cocok dapat membuat pemakainya ini bisa banyak hokinya, dan sebaliknya bisa sial terus,  kalau saya sendiri siy ga percaya hal2 seperti ini yah, karena akan mengarah ke syirik (maaf untuk yang agama Islam saja yah). Kalau alasannya karena memang warnanya dan coraknya yang begitu indah dan mempesona, dan membuat anda yang memakainya jadi merasa lebih percaya diri, itu siy nggak masalah yah, fine-fine saja.

Oya batu Kalimaya ini peminatnya bukan hanya di dalam negeri saja,orang-orang dari luar negeri pun sangat menggemarinya. kalau di luar negeri batu ini lebih dikenal dengan nama Black Opal. Jenis-jenis dari batu kalimaya ini ada beberapa macam yang didasarkan pada motifnya dan juga warna dasar dari batunya.Macam-macam diberi nama antara lain: batu kalimaya kembang, kalimaya susu, black oval, dll lagi tergantung corak dari tiap batunya.

Flash Sale Rp 1

Selain motifnya yang berbeda2, salah satu hal yang membuat batu ini begitu indah adalah banyaknya variasi warna, ada warna coklat, merah, biru, putih, hijau bahkan warna pink pun anda. Makanya batu ini cocok digunakan sebagai perhiasan seperti cincin, kalung, anting-anting, dll.

Ciri-Ciri batu Kalimaya Opal Banten Asli

Nah buat anda yang baru mau menyukai dan ikut-ikutan demam batu akik ini dan berminat dengan Batu kalimaya sebaiknya berhati-hati, agar tidak salah pilih dengan batu akik kalimaya yang sintetis alias palsu. Berikut ini beberapa dari ciri-ciri batu kalimaya opal banten asli, yang sebaikanya anda cermati baik2 agar terhindar dari batu kalimaya palsu!

– Perhatikan Berat Batunya, Kalau batu Kalimaya yang asli itu akan terasa lebih berat dibanding yang palsu. Yang sintetis ciri-cirinya itu akan jauh lebih ringan dibanding yang asli.

– Bekas Kotoran, tes dengan minyak atau cat, dan oleskan ke batunya, Batu Kalimaya yang asli akan lebih tahan akan kotoran seperti minyak, jika diusap akan mudah hilang dan tidak membekas.

– Adanya Serat Batu yang Khas, didalam Batu Kalimaya itu punya serat yang mebuatnya ada motif didalamnya, kalau sintetis akan terlihat bening2 saja.

– Tahan Api, Batu Opal Kalimaya asli itu dikenal lebih tahan akan api, tidak mudah melelh kalau kena api, silakan dibuktikan dengan menyalakan korek api pada batunya.

Baiklah sobat gendruk semuanya, semoga ulasan singkat kami tentang Batu kalimaya ini bisa memberi sedikit pencerahan buat anda yang mau hunting batu akik dan berminat pada salah satu jenis batu akik termahal ini.

Tags:ciri ciri batu kalimaya masakan
Flash Sale Rp 1
About Author: